Rabu, 27 Oktober 2010

CPU-Z

Resume praktikum Rabu,27 Oktober 2010:

Penginstalan aplikasi CPU-Z pada laptop berfungsi mengetahui data2 yang ada pada CPU. Data-data tersebut sebagai berikut:



  1. Processor
  • Name: Nama core yang terdapat pada processor komputer/laptop
  • Code name: kode yang terdapat pada core processor. Tiap komputer/laptop mempunyai code name berbeda. Untuk lepi saya yang I3 nama code namenya "Arrandale" , contoh yang lainnya seperti : "Meron" , "Nehalem"
  • Package: Jenis soket yang di gunakan processor
  • Technologi : Proses fabrikasi,pada laptop saya bertuliskan 32nm yang artinya transistor-transistor di press sampai berukuran 32nm. Karena semakin kecil semakin hemat energi
  • Core voltage: tegangan listrik yang ada pada prosesor (ini ga tau kenapa di laptop saya ga ada, ga sempet nyecer nanya ke asdos :p)
  • Specification: spesifikasi processor yang ada pada komputer/laptop
  • Instruction: ada 4 MMX,SSE,EM64T,VT-X.
a.MMX : berhubungan dengan integrasi VGA . MMX disebut juga multimedia exchange
b.SSE : ekstensi dari MMX. Instruksi-instruksi di algoritma atau perhitungan yang dapat di pahami processor
c.EM64T: instruksi yang meningkatkan motherboard, meningkatkan kemampuan processor
d.VT-X: menerjemahkan perintah dari prosesor. Mesin usulan mampu menyederhanakan virtual monitors (VMMs) meningkatkan kinerja virtual system


    2. Clocks (corel #0)

    • Core speed : kecepatan satu core satuan dalam melakukan satu perintah atau sama saja dengan Bus Speed x multiplier
    • Multiplier : pengkali. Apabila processor banyak melakukan proses maka angka pada kolom multiplier naik dan sebaliknya apabila processor sedikit melakukan proses maka angka pada kolom multiplier turun.
    • Bus speed : kecepatan bus. Jumlah alur yang dapat dilaksanakan oleh sebuah pemoreses dalam satuan second
    • QPI link : Quick Patch Interconnect, jalur data. QPI pengembangan dari Front Side Bus. Jalur yang menghubungkan antara processor dan motherboard lebih tepatnya antara processor dengan chip north bridge pada motherboard.
    3. Cache : Cache memory adalah memory berukuran kecil berkecepatan tinggi yang berfungsi untuk menyimpan sementara instruksi dan/atau data (informasi) yang diperlukan oleh prosesor. Boleh dikatakan bahwa cache memory ini adalah memory internal prosesor. Cache memory ini berbasis SRAM yang secara fisik berukuran kecil dan kapasitas tampung datanya juga kecil atau sedikit. Pada saat ini, cache memory ada 3 jenis, yaitu L1 cache, L2 cache, dan L3 cache.
    Kecepatan cache memory sendiri berbeda-beda.
Transfer data dari L1 cache ke prosesor terjadi paling cepat dibandingkan L2 cache maupun L3 cache (bila ada). Kecepatannya mendekati kecepatan register. L1 cache ini dikunci pada kecepatan yang sama pada prosesor. Secara fisik L1 cache tidak bisa dilihat dengan mata telanjang. L1 cache adalah lokasi pertama yang diakses oleh prosesor ketika mencari pasokan data. Kapasitas simpan datanya paling kecil, antara puluhan hingga ribuan byte tergantung jenis prosesor. Pada beberapa jenis prosesor pentium kapasitasnya 16 KB yang terbagi menjadi dua bagian, yaitu 8 KB untuk menyimpan instruksi, dan 8 KB untuk menyimpan data.

Transfer data tercepat kedua setelah L1 cache adalah L2 cache. Prosesor dapat mengambil data dari cache L2 yang terintegrasi (on-chip) lebih cepat dari pada cache L2 yang tidak terintegrasi. Kapasitas simpan datanya lebih besar dibandingkan L1 cache, antara ratusan ribu byte hingga jutaan byte, ada yang 128 KB, 256 KB, 512 KB, 1 MB, 2 MB, bahkan 8 MB, tergantung jenis prosesornya. Kapasitas simpan data untuk L3 cache lebih besar lagi, bisa ratusan juta byte (ratusan mega byte).

1 komentar: